Friday, 5 December 2014

Macam macam mata kail

Tidak dapat disangkal, bahwa mata kail merupakan set perlengkapan mancing yang sangat vital.

Benda berbentuk huruf “U” yang salah satu ujungnya lebih pendek dari yang lain ini rata-rata terbuat dari bahan logam, beberapa terbuat dari bahan campuran aluminium atau tembaga yang mudah bengkok (pada batas kekuatan tertentu mata kail ini merenggang/bengkok) dan ada pula yang terbuat dari baja keras, bahkan beberapa mata kail sudah dipertajam lagi secara chemical perfect cutting.

Tentunya pabrikan punya maksud mengapa mata kail dibuat lunak, dan beberapa dibuat keras. Jangan salah persepsi dalam membeli mata kail, biasanya untuk pemula yang tidak mengerti akan membeli secara acak dalam beberapa ukuran dan jika diperhatikan mata kail yang digunakan di daerah pemancingan tertentu sering tidak tepat akibatnya tentu dapat diperkirakan yaitu “gagal” atau ikan lolos saat strike sudah terjadi.

“Ketidaktahuan” sering membawa kekecewaan yang dalam tanpa disadari. Sebagai contoh seorang pemancing melakukan aktifitas di pantai berkarang (rock fishing) jika paham tentunya akan menggunakan mata kail yang mudah bengkok pada kekuatan tertentu (tentunya berat ikan rata-rata yang ada di lokasi itu sudah diketahui dengan pasti yang umumnya adalah ikan kuwe dan kerapu macan dengan berat maksimum 5 ~ 20 kg).

Maksud mata kail lunak ini adalah jika mata kail menyangkut di karang maka masih ada kemungkinan untuk terlepas lantaran mata kail merenggang. Sekalipun jika yang strike adalah ikan yang melebihi beban kekuatan mata kail dan kemungkinan besar akan lepas, tetapi keahlian memainkan drag dan putaran yang terus bervariasi dengan cepat sangat menentukan keberhasilannya.

Disarankan untuk Rock-Fishing jangan mengguakan senar yang terlalu kuat karena jika nyangkut di karang dan mata kail tidak juga bisa terlepas dari sangkutan maka tentunya akan merepotkan pemancing sendiri bahkan mungkin rekan mancing di samping kita.

Gunakanlah mata kail yg mempunyai lubang utk mengikat senar, jangan gunakan kail yang tdk mempunyai lubang alias gepeng karena ikatan untuk gagang ujung pancing yang gepeng tentunya harus dililitkan beberapa kali di batang kail yang selanjutnya diikat kuat.

Nah jika salah satu deretan senar yg melilit dibatang mata kail ini putus karena tergesek karang atau teritip, maka akan terlepas pula mata kail itu. Itulah maksud dibuatnya gagang mata kail dgn lubang senar krn tdk ada deretan ikatan senar disitu dan hanya diikatkan sekali putaran di lubangnya.

Sangat disarankan untuk Rock-Fishing adalah dengan cara casting (lempar-gulung) baik dengan umpan hidup atau plug (umpan buatan) karena jika mancing dasaran bisa dipastikan mata kail akan nyangkut. Sangat tidak masuk akal jika seorang pemancing nekad mancing dasaran di tempat yang landai dan berkarang apalagi menggunakan mata pancing treble.

Mata kail dari bahan yg keras (baja) atau logam lain sangat cocok digunakan di tempat yang tidak berkarang dan lebih aman gunakan mata pancing yang mempunyai lubang utk ikatan senar. Sebenarnya gagang mata kail yang pipih khusus digunakan utk mancing ikan yang tidak bergigi (atau gigi halus) alias ompong seperti kakap merah, gurisi, kuwe, kerapu, tanda-tanda, ekor kuning dll.

Tidak direkomendasikan menggunakan mata kail yang gagangnya gepeng kecuali untuk memancing di sungai, kolam pemancingan. Gunakanlah mata kail yang gagang ikatan senarnya berlubang.

Berikut beberapa jenis mata kail yg perlu diketahui :

Mata Kail dgn gagang panjang (long shanks)

Mata kail ini sengaja dibuat bergagang panjang guna mengatasi gigi tajam ikan predator seperti barracuda, dog-tooth tuna dll. Sekalipun kail ini bergagang panjang tetapi tetap disarankan gunakanlah leader line atau senar pandu yang langsung bersentuhan dengan gigi ikan beberapa cm panjangnya baik dengan kawat nikelin atau benang PE. Kail ini dirancang khusus untuk menaklukkan ikan ikan yang cengkeraman giginya bisa mencapai tali pancing jika menggunakan mata pancing gagang biasa/pendek.

Itulah sedikit ilmu dari saya semoga bermanfaat dan berguna.